Protokol Agent2Agent (A2A) membuka kolaborasi antar agen AI lintas platform dan organisasi. Microsoft memimpin inisiatif ini dengan integrasi ke Azure AI Foundry dan Copilot Studio, mendorong inovasi dan interoperabilitas.
Microsoft mengubah program mitranya, memengaruhi 500.000+ mitra. Perubahan ini menetapkan standar baru untuk kinerja, keamanan, dan investasi finansial, mengharuskan mitra untuk beradaptasi.
Microsoft meluncurkan model bahasa kecil (SLM) Phi generasi berikutnya, Phi-4-reasoning, Phi-4-reasoning-plus, dan Phi-4-mini-reasoning, menetapkan standar baru untuk AI yang efisien dan ringkas, dengan kemampuan penalaran yang kuat.
Microsoft Phi-4 Reasoning hadirkan SLM ringkas, open-weight, cepat, dan efisien untuk penalaran tingkat lanjut. Mengungguli model besar dengan parameter lebih sedikit.
Microsoft Azure kini akan menghosting Grok AI dari xAI. Kemitraan ini menandai perubahan signifikan dalam lanskap AI, menekankan kolaborasi dan inovasi lintas platform.
Microsoft Copilot berkembang dengan fitur generasi gambar dan 'Action'. Fitur 'Action' memungkinkan Copilot mengotomatiskan tugas komputasi harian, meningkatkan produktivitas pengguna.
Model Microsoft yang lebih kecil unggul dalam penalaran dengan dataset kecil. Phi-4 melampaui model yang lebih besar dalam tugas inferensi matematika.
Microsoft mempertimbangkan hosting Grok AI chatbot Elon Musk? Langkah strategis mengingat persaingan dengan OpenAI dan implikasinya bagi industri AI.
Microsoft meluncurkan model AI Phi-4, SLM ringkas untuk nalar & matematika. Efisien, bertenaga, ideal untuk PC & seluler.
Microsoft bersiap menjadi host Grok xAI di Azure, berpotensi meningkatkan persaingan dengan OpenAI dan memperluas infrastruktur AI-nya.
